Assalamualaikum wr.wb

Assalamualaikum wrwb.
Salam sejahtera bagi saudaraku semua...

Minggu, 26 Februari 2012

Filosofi "Sepatu"

Filosofi  "Sepatu"
  1. Bentuknya tak persis sama namun serasi.                                      Kita diciptakan di dunia untuk hidup berpasangan, ada yg tinggi, rendah, cantik, tampan tapi tidak ada yang persis sama namun orang menilainya serasi.
  2. Saat berjalan tak pernah kompak tapi tujuannya sama.                    Kadang untuk mencapai tujuan dengan pasangan kita tidak selalu sama tetapi tetap harus mengkomunikasi maksud dan keinginan dari pasangan kita sehingga dapat tercapai tujuan dan caita-cita kita. Jangan egois itulah kunci dari ke kompakan.
  3. Tak pernah ganti posisi, namun saling melengkapi.                                                                                                                                    Ibarat sepatu dia akan setia dengan posisinya tidak mungkin yang sebelah kiri menjadi sebelah kanan begitupun sebaliknya. Inilah kehidupan di dunia dengan pasangan masing-masing mereka saling melengkapi kekurangan dan kelebihan sehingga bisa tercapai maksud dan cita-cita yang diinginkan.
  4. Selalu sederajat tak ada yang lebih rendah atau tinggi.                                                                      Waktu awal kita membeli sepatu baru kita tidak mengerti bagaimana nanti hasilnya setelah kita memakainya. Apakah bisa nyaman baik yang sebelah kanan maupun yang sebelah kiri. Begitu pula dengan pasangan kita waktu sepakat di awal untuk melangkah semuanya sama karena masih baru.kadang baru terasa setelah kita menjalaninya. Disinilah kunci kebesaran hati kita agar tidak egois dan ikhlas dimana untuk mencapai tujuan dan cita-cita kita saling melengkapi kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tidak ada yang merasa lebih rendah atau lebih tinggi.Toh waktu kita sepakat untuk menerima pasangan sudah mengetahui pribadi masing-masing.                     
  5. Bila yang satu hilang yang lain tak memiliki arti.                                                                                    Ya itulah kenyataan hidup ketika sepatu yg sebelah hilang atau rusak, sepatu tersebut tidak mempunya arti dan kegunaan lagi. Hal ini juga terjadi pada pasangan kita, ketika yang satu sudah hilang pastinya akan ada perubahan dalam hidup masing-masing.                                                                                        
  • Harapan kita ketika kita mulai sepakat untuk hidup berpasangan adalah SEjalan samPAi TUa. Sama seperti kita membeli sepatu dapat mempunyai arti ketika masih berpasangan sampai salah satu sudah rusak, oyak atau hilang.

Ciawi, 27 Februari 2012

....life is beautifull....

Jumat, 27 Januari 2012

Sulitkah Kita Bersyukur???

          Sebetulnya rasa ikhlas dan penuh syukur ini yang memudahkan kita dalam menjalani kehidupan, apalagi dalam situasi yang makin kompleks ini. Hidup penuh rasa ikhlas dan syukur akan menyenangkan hati kita dan orang lain, sebaliknya hidup dengan tinggi hati akan melelahkan diri sendiri dan membuat orang lain tak nyaman.
          Saya pernah mendengarkan keluhan yang sering dilakukan beberapa orang yang perilakunya selalu menyesali hidupnya. Tidak pernah puas dengan apa yang sudah dimilikinya membuat dirinya selalu berkeluh kesah. Ingin ini, ingin itu…yang satu belum terwujud ingin yang lain. Baru saja keinginan diucapkan muncul keinginan baru dan seterusnya. Begitu juga ketika ia berhasil mengatasi kesulitan, tanpa bantuan orang lain, berubahlah sikapnya. Kemudian menjadi congkak, sombong, berperilaku zalim kepada sesama saudaranya, dan bahkan berani menentang perintahNya.
           Ketika ditimpa kesulitan seharusnya dia langsung ingat kepada Allah dan selalu menyebut Asma-Nya, tetapi anehnya ternyata tidak. Dan orang lain selalu disalahkan sebagai unsur penyebab keterpurukan hidupnya. Bahkan ekstremnya ingkar pada Allah. Dirinya merasa teraniaya. Merasa diperlakukan tidak adil oleh Allah. Padahal sementara ini dia bisa hidup karena pertolongan Allah. Hal ini juga sering timbul pada pasangan yang sudah menikah. Ada yang tidak puas dengan yang telah diberikan oleh pasangannya. Padahal disaat awal-awal mereka menikah sadar dan tahu atas kekurangan dan kelebihan masing-masing. Kadang mereka tidak menyadari bahwa rizki dan nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT salah satunya adalah berkat doa dan ibadah dari pasangannya. Pada saat dia tak punya uang serupiah pun Allah memberi rezeki makan dan sekedar materi kepadanya lewat orang lain tanpa diduga. Bersyukurlah Allah tidak murka, coba bayangkan apabila Allah berkehendak??..Naudzubilakh min zalik…semoga Allah tidak mengeluarkan hak prerogatifnya.
            Orang bahagia adalah orang pandai dalam bersyukur. Selalu menyebut asmaNya, Maha Besar, atas apapun yang dimiliki dan diterimanya. Karena semua kepemilikan itu sekedar titipan saja dari Allah. Kata orang Jawa “hidup mung mampir ngombe” sakdermo sakmadyo..Karena kita hidup hanya sebentar dimana untuk mempersiapkan “kehidupan yang kekal” setelah hidup di dunia ini. Selalu tafakur akan kebesarannya. Orang pandai bersyukur selalu berbagi rasa suka dan duka dengan orang lain. Tak banyak menuntut apalagi murka pada Allah - Sang Pencipta. Tidak menyesali hidup dengan apa adanya. Selalu sabar dan tawadhu. Tidak meminta jabatan, kedudukan apalagi harta kepada orang lain. Ikhlas dan tidak menyesali dengan apa yang dimilikinya. Walaupun dia termasuk golongan miskin, berbahagialah walaupun miskin tapi masih mempunyai martabat. Namun hal ini tak mudah dijalani bagi orang-orang yang tak selalu pandai bersyukur padaNya. Marilah kita berdoa bersyukur terima kasih apa yang telah diberikan selama ini walaupun mungkin dera yang telah diberikan-Nya, karena kita tidak tahu dibalik semua ini Allah akan mempunya rencana besar apa. Allah selalu akan menguji umatnya ketika akan dinaikkan derajatnya. Dan memohon ditambahkan segala kenikmatan yang telah diberikan Allah selama ini ketika kita masih dapat menarik nafas dan menghembuskannya disamping selalu berbagi kepada sesama.



ciawi, 27 januari 2012


...life is beautifull....




Sebuah Pohon

Aku adalah sebuah pohon tua yang setia dengan keadaanku.

      Walaupun diterpa berbagai musim ingin tetep memberikan arti, akarku mengikat tanah dan air, daunku gugur menjadi humus, batang dan rantingku menjadi kayu bakar, rindang daunku menjadi peneduh dan memberikan kenyamanan.

       Walaupun diterpa musim kemarau yang sulitpun aku tetap bertahan untuk dapat survive sampai ada kekuatan yang lebih besar yang dapat menumbangkan atau aku sudah tidak kuat lagi menahan beban itu karena sudah tidak ada lagi yang peduli dengan aku.

Karena aku adalah sebuah pohon....

ciawi, 27 januari 2012

...life is beautifull...

Introspeksi

Rabb…………
Andai ini merupakan satu titik hidayah
Walaupun imanku belum seujung kuku hitam
Walaupun syariatku belum kujalani secara benar
Walaupun tindakan dan perbuatanku terhadap saudara-saudaraku masih belum sempurna
Aku hanya ingin detik ini hingga nafasku yang saat nanti tersisa
Tahajud dan sholatku meninggalkan bekas
Saat aku melipat sajadahku…..
Amin….

Bila di dunia ada syurga,
maka itulah kehidupan rumah tangga yang sakinah mawaddah wa rahmah...
Bila di dunia ada neraka,
maka itulah kehidupan rumah tangga yang tak selaras & jauh dari agama...
Ingin kubangun syurga di dunia karena akan jadi bekalku pada saatnya nanti..

Bahagialah mereka yang diamnya berfikir, hatinya berdzikir
Memandangnya mengambil pelajaran, mendengarnya mengambil hikmah, dan
dalam tindakannya mengenal indahnya ajaran Islam.
Akankah hidayah itu datang...

Ku berserah padamu Ya Rabb...

ciawi, 27 januari 2012

...life is beautifull....

Kamis, 26 Januari 2012

Bahagia

Terkadang ada saat-saat dalam hidup ketika kita merindukan seseorang begitu dalam, hingga kita ingin mengambilnya dari angan-angan kita, lalu memeluknya erat-erat !
Jangan percaya penglihatan, penglihatan dapat menipu.
Jangan percaya kekayaan, kekayaan dapat sirna.
Percayalah pada dia yang dapat membuatmu tersenyum.
Sebab hanya senyumlah yang dibutuhkan untuk mengubah hari gelap menjadi terang.
Carilah dia, yang membuat hatimu tersenyum

Mereka yang paling berbahagia tidaklah harus memiliki yang terbaik dari segala sesuatu.  
Mereka hanya mengoptimalkan segala sesuatu yang datang dalam perjalanan hidup mereka.
Masa depan yang paling gemilang akan selalu dapat diraih dengan melupakan masa lalu yang kelabu.
Kita tidak akan dapat maju dalam hidup hingga kita melepaskan segala kegagalan dan sakit hati kita.

Angankan apa yang engkau ingin angankan...
Pergilah kemana engkau ingin pergi...
Jadilah seperti yang engkau kehendaki.
Sebab hidup hanya satu kali dan engkau hanya memiliki satu kesempatan untuk melakukan segala hal yang engkau ingin lakukan.

Ketika kita dilahirkan, kita menangis sementara semua orang di sekeliling kita tersenyum. Jalani hidup kita sedemikian rupa, hingga pada akhirnya kitalah satu-satunya yang tersenyum sementara semua orang di sekeliling kita menangis.
Jangan hitung tahun-tahun yang lewat, hitunglah saat-saat yang indah.

... life is beautifull.....

Hidup adalah Belajar

Aku belajar lebih banyak diam daripada lebih banyak bicara.
Aku belajar bersabar dari sebuah kemarahan.
Aku belajar mengalah dari suatu keegoisan.
Aku belajar menangis dari suatu kebahagiaan.
Aku belajar tegar dari suatu kehilangan.
Hidup adalah BELAJAR...
Belajar bersyukur meskipun tak cukup.
Belajar ikhlas meskipun tak rela.
Belajar taat meskipun berat.
Belajar memahami meskipun tak sehati.
Belajar sabar meski terbebani.
Belajar setia meski tergoda.
Belajar memberi meski tak seberapa.
Belajar mengasihi meski disakiti.
Belajar tenang meski gelisah.
Belajar percaya meski susah.
Belajar tetap tabah meski badai cobaan datang menerpa.
Belajar dan terus belajar...

..life is beutiful....